Minggu, 12 Agustus 2012

selamat ulang tahun

besok ya??
setiap tahun aku g' pernah lupa tanggal itu....
mesky terkadang aku berpura2 lupa.....,
tapi tetap slalu ingat
dan akhirnya mengucapkan selamat milad hanya dalam doa ku pada Tuhan......
berbanding terbalik dengan dia yang sengaja lupa dan tak pernah mengucapkan selamat walau dia saat itu masih di sisiku....

melihatnya selalu tertunduk, diam dan seakan selalu sendiri......
membuat ku mersa ikut terlarut kesedihannya,
kecerobohannya membuat aku takut.....

hari ini aku kembali melihatnya,
dia masih bagian dari teman sekelasku dan bukan tidak mungkin dia ada dalam setiap agenda pertemuan tahunan kami.
hari ini ada acara buka bersama di rumah salah satu teman kami.

seperti biasa dia tetap seperti dulu,
tertunduk, diam dan seakan dunia di sekitarnya tidak cocok dengannya.
aku hnya bisa sesekali mencuri pandang memerhatikannya,
sampai detik terakhir di hari ini............
rasanya aku ingin berlari memeluknya,
ingin berteriak padanya,
semua ingin aku bicarakan,

tapi aku akan selalu jadi seperti hari ini,
dan dia jg begitu,
ketidak peduliannya menahan ku untuk tetap diam.


ada saat aku benar-benar merasa tegar menjalani hidup dengan kekosongan hati yang telah dia rampas.
dan ada saat dimana aku begitu lemah dan renta akan kekosongan hati yang hanya ingin diisi olehnya.
sakit dan begitu banyak perasaan yang menindih............
selalu bertemu dengan kenyataan yang buntu.
lantas aku hanya bisa menyimpan sendiri dan tak tau entah sampai kapan ini terus membelenggu.

perlahan namun semakin pasti,
dia akn menghilang dari duniaku,
ntah itu aku atau dia sendiri yang melakukannya.

nyatanya sekarang semakin buram, bahkan bayangnya juga tak pernah ku dapati,
ntah itu di dunia maya atau bahkan nyata sekalipun.

dua tahun atau lebih dari sekarang dia akan semakin jauh,
aku takkan bisa menemukannya di kota ini,
bahkan jika aku ingin melihat dia di rumahnya atau di kampusnya,
aku takkan mendapatkannya.
dia akan pergi ke luar negri.

dan itu adalah awal dari benar-benar kehilangannya.
bagaimana dengan aku?
sebelum itu terjadi apa aku harus meminta bertemu?
apa aku harus meluapkan semua sgala yang ingin aku katakan sebelum aku menyesal unuk selamanya.
yang aku butuhkan memang hanya sesederhana ingin bicara.
bukan hal lebih..............
karena aku begitu takut untuk berharap.

apa setelah ini aku akan berpura-pura tegar??


aku mengukuhkan hati ku bahwa besok dan sampai selanjudnya untuk mulai memaksa membuang perasaan ku padanya,
segala harap harus usai mulai saat ini,
aku harus...........

walau bukan aku yang menjadi malaikat di hatinya,
walau bukan aku yg akhirnya menyelamatkan kerapuhannya.....

harusnya dia cukup tau, aku pernah mencobanya, dan detik inipun masih utuh seperti itu,
hanya saja aku sudah bertekat untuk menyerah mulai saat ini.

selamat ulang tahun......

semoga segala yg baik menyertainya di usianya ini.......